Sebuah karya indah, model terapi yang unik, pengalaman telah memberikan hikmah yang luar biasa...
Judul Film : The King Speech
Durasi Film : 1 jam 58 menit 28 detik
Sebuah Film Terapis
Mengatasi Raja yang Gagap.
Tahun
1925 Raja George V berkuasa atas lebih dari seper empat penduduk dunia.Dia
meminta putra keduanya, Duke of York, menyampaikan pidato penutupan Pameran
Kerajaan di stadion Wembley, London.Pameran dengan 58 koloni dan dominion
Britania ikut berperan, menciptakan pameran terbesar yang pertama yang
pernah diadakan di seluruh
dunia.Menggunakan penemuan baru radio, upacara pembukaan pertama kalinya Yang
Mulia Raja menyampaikan pesan dengan nirkabel. Pada penutupan musim pertama,
ahli waris tahta Yang Mulia Prince of Wales menyampaikan siaran perdananya.
Pada
siaran perdana Yang Mulia Duke of York,adik dari Yang Mulia Prince of Wales ini
gagal.Dihadapan banyak hadirin di stadion Wembley, Yang Mulia Duke of York
mengalami kesulitan berbicara di depan umum.Pada th.1934 di 145 Piccadilly,
London, Yang Mulia Duke of York dirawat dokter terapis dengan menggunakan metode
klasik Yunani Kuno tetapi gagal.
Diam-diam
istri Yang Mulia Duke of York menemui Lionel Logue seorang terapis speech defects di Harley Street, atas
saran dari Eileen McCleon, presiden dari Society
of Speech Therapist ( Perkumpulan Terapi Bicara ).Lionel Logue
berkebangsaan Australia dengan metode unik dan kontroversialnya mampu
menyembuhkan klien yang kesulitan berbicara di depan umum.Antara L.Logue dan
istri Yang Mulia Duke of York melakukan kontrak dengan kerahasiaan dan
kesetaraan penuh.Bahkan terhadap keluarga Lionel sendiri ada kerahasiaan
tentang siapa klien yang akan dia sembuhkan.
Yang
Mulia Duke of York tidak mengalami kesulitan berbicara ketika mendongeng untuk
putrinya.Setelah terjadi kesepakatan dengan sang istri,akhirnya Yang Mulia Duke
of York bersedia bertemu dengan Lionel Logue untuk melakukan terapi.
Pada
sesi awal ini terapis dan klien menjalin hubungan baik,saling mengenal,mencari
kesepakatan,dan terapis mencoba menganalisa masalah klien.L.Logue mengatakan
bahwa gejala gagap yang dialami Yang Mulia Duke of York bukanlah penyakit
permanen,dan itu bisa disembuhkan dengan latihan fisik dan trik.Dengan
pendekatan Gestalt,ada komentar proses,dan pengamatan tingkah laku klien saat
ini menunjukkan teknik terapi Gestalt.Lionel Logue berusaha menyadarkan klien
bahwa dia mampu mengatasi masalah kesulitan bicaranya,terbukti ketika saat
membaca dan direkam sambil mendengarkan music hasilnya bagus.Akan tetapi sesi
awal ini belum terjadi kesepakatan antara Yang Mulia Duke of York dan L.Logue.Setelah
Yang Mulia Duke of York mendengarkan rekaman suara yang diberikan oleh
L.Logue,muncul kepercayaan diri bahwa dia bias sembuh dan memiliki kemampuan
luar biasa.Istri Yang Mulia Duke of York sendiri sangat mendukung dan percaya
bahwa suaminya dapat sembuh dengan tehnik Lionel Logue ini.
Pada
pertemuan kedua antara Bertie (panggilan Lionel kepada Yang Mulia Duke of York)
menjelaskan teknik penyembuhan dengan mekanis sederhana yaitu trik dan latihan
fisik.Hal pertama yaitu merilekskan otot rahang dan memperkuat lidah Bertie
dengan mengulang tounge twister.Perut
Bertie yang gendut perlu melakukan latihan fisik untuk memperkuat
diafragma.Selanjutnya relaksasi pikiran Bertie untuk memberikan kepercayaan
diri.Latihan ini diulang oleh Bertie setiap hari dalam satu jam.Untuk
menghentikan dan menghilangkan asumsi bahwa merokok dapat merilekskan saraf
serta rahang,Lionel melakukan dengan pendekatan Behavior,yaitu meminta paksa
rokok yang sudah dipegang oleh Bertie.
David
atau Yang Mulia Prince of Wales kakak Bertie adalah ahli waris tahta Raja
George V.David memiliki temperamen kurang baik untuk menjadi ahli waris
tahta,karena mencintai wanita bersuami 2 dan itu akan menghancurkan kerajaan
dan keluarga.Raja George V wafat dan Yang Mulia Prince of Wales menggantikan
ayahnya menjadi raja.
Yang
Mulia Duke of York menemui Lionel kembali.Pada pertemuan ketiga ini Bertie
menceritakan sedikit masa lalunya.Lionel mendengarkan dan mencoba menganalisa
masa lalu Bertie.Dengan komentar proses,pengamatan pada gejala-gejala yang
nampak pada pertemuan ini,Lionel mencoba menyadarkan Bertie,bahwa dia mampu
untuk menggantikan kakaknya menjadi Raja.Bertie pada masa lalunya mengalami
tekanan yang keras dari saudara dan ayahnya.Dalam hal ini ada pendekatan klasik
psikoanalis yang diterapkan oleh Lionel Logue.Bertie tak ingin menjadi
raja,juga tidak ingin mengkhianati kakaknya.Saran-saran Lionel tak bisa
sepenuhnya diterima Bertie,bahkan membuatnya salah paham dan emosi marah kepada
Lionel.Lionel meminta maaf kepada Bertie atas tindakan melampaui batas masuk
dalam urusan pribadi Bertie,tetapi itu merupakan hak terapis untuk menggali
masalah yang terjadi pada klien.
David
turun tahta,karena akan menikah dengan wanita yang dicintainya,dan aturan
kerajaan maka Bertie menggantikan tugas menjadi raja George VI.Ketakutan Yang
Mulia Duke of York akhirnya terjadi,dia menjadi raja menggantikan kakaknya yang
tak dapat memenuhi tugas Raja.
Bertie
kembali gagap saat membacakan sambutan didepan para petinggi kerajaan.Bertie
merasa tak mampu menjadi raja,dan sang istri senantiasa memberikan dukungan
yang luar biasa.Dia sendiri kurang suka dengan kehidupan kerajaan,akan tetapi
demi mendampingi suami tercinta akhirnya terbiasa.
Yang
Mulia Raja George VI menemui Lionel Logue kembali untuk meminta maaf atas sikap
emosinya yang berlebihan.Lionel meyakinkan dan menyadarkan kembali kepada
Bertie bahwa dia mampu menjadi raja.Ketakutan masa lalu tidak perlu
diingat-ingat lagi.Ini adalah pendekatan gestalt dan pendekatan berfokus solusi
berperan dalam pertemuan keempat ini.Bertie akhirnya mulai sadar siapa
sesungguhnya dia sekarang.Nyai Logue akhirnya mengetahui siapa klien yang
sedang disembuhkan oleh suaminya.Dia terkejut dan merasa bahagia sekali bahwa
suaminya sedang membantu Raja George VI yang sedang mengalami kesulitan bicara
di depan umum.
Dalam
persiapan pemahkotaan Raja George VI,Lionel dilibatkan untuk melakukan terapi
bicara Yang Mulia Raja George VI.Uskup Agung kurang suka dan meragukan
kemampuan Lionel.Lionel Logue belajar dari pengalaman,dan tidak memiliki
sertifikat,tetapi dia mampu menyembuhkan klien-kliennya.Lionel kembali
menyadarkan Bertie bahwa dia mampu dan memiliki suara untuk didengarkan serta
memiliki kegigihan yang kuat.Ini merupakan aplikasi Terapi Gestalt dimana
Terapis mencoba menyadarkan klien.
Keadaan
semakin memburuk,Negara terancam perang,dan Raja George VI harus segera
melakukan pidato melalui radio kepada seluruh Negara dan rakyatnya.Lionel Logue
dipanggil untuk melakukan terapi dan membantu Raja George VI dalam pidato
kenegaraan ini.Lionel melakukan teknik dialog dan peran dalam melakukan
terapi.Meyakinkan Bertie bahwa dia mampu melakukannya.Saat siaran berlangsung
Lionel mendampingi Yang Mulia Raja di ruang siaran.Dan pidato Yang Mulia Raja
George VI sukses serta mendapatkan sambutan menggembirakan dari istri dan
pelayan kerajaan.Lionel mendapatkan gelar kehormatan sebagai Commander of Royal Victorian Order pada
th. 1944.Lionel selalu mendampingi setiap ada pidato kenegaraan sebagai
perlawanan Negara terhadap perang.Lionel dan Bertie bersahabat disepanjang sisa
hidupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar